4  UTS-4 My SHAPE (Spiritual Gifts, Heart, Abilities, Personality, Experiences)

Tujuan: Merangkum rancangan diri (charter) agar saya melayani, berkarya, dan memimpin secara paling selaras dengan karunia dan pengalaman hidup saya. Dapat langsung ditempel ke halaman UTS-4 — My SHAPE dan dipakai sebagai acuan aksi 90 hari.

4.1 Sumber VIA assessment

4.2 0) Ringkasan 1 Halaman

Peran Inti: Profesor & Elder — perancang ekosistem belajar-bernilai, pembimbing, dan pemimpin pelayanan komunitas. Misi: Mengangkat kualitas hidup melalui smart engineering dan value-oriented education, khususnya bagi lansia/keluarga/komunitas (GRACE), serta pelayanan gerejawi yang menumbuhkan kasih dan pengharapan. Kekuatan Utama: mengkonsep sistem utuh, menulis & mengajar, membangun jejaring, merancang rubrik/alat evaluasi, menggerakkan proyek lintas-disiplin. Dampak yang Dituju: karya, kurikulum, dan pelayanan yang menumbuhkan karakter, keterampilan, serta kesejahteraan berkeadilan.

Peta SHAPE (singkat):

  • S — Spiritual Gifts: Teaching, Shepherding/Pastoring, Leadership, Wisdom/Discernment, Exhortation/Encouragement, Administration.
  • H — Heart (Minat & Cinta Pelayanan): pendidikan berorientasi nilai; kesejahteraan lansia & keluarga (GRACE); pembinaan iman; menulis kisah/novel/lirik; rekayasa cerdas & AI untuk kebaikan bersama; mentorship mahasiswa-dosen; penguatan jemaat.
  • A — Abilities (Kemampuan): perancangan sistem (PSKVE/TISE), kurikulum & rubrik, riset & publikasi, menulis multi-format (Quarto/LaTeX), pemrograman (Python/R/Prolog/Modelica), komunikasi publik, memimpin kolaborasi.
  • P — Personality (Gaya Kepribadian Kerja): strategis & reflektif, berorientasi visi & nilai, analitis-sistemik, kolaboratif, tenang dalam krisis, suka membangun standar & alat.
  • E — Experiences (Pengalaman Kunci): dosen & peneliti lintas proyek (GRACE, Smart Engineering, pendidikan), Elder & pengorganisasi jemaat, penulis kreatif, arsitek sistem pengetahuan (Obsidian/GitHub/Quarto), penggerak sarasehan & penggalangan dukungan.

4.3 1) S — Spiritual Gifts (Karunia Rohani)

  • Teaching & Wisdom/Discernment: mengubah konsep kompleks menjadi peta belajar, rubrik, dan alat evaluasi yang memampukan.
  • Shepherding/Pastoring & Exhortation: membimbing individu/kelompok dengan empati, meneguhkan, dan memberi arah.
  • Leadership & Administration: merancang ekosistem (orang–proses–alat) dengan target berdampak dan terukur.

Indikator Bukti: silabus & rubrik (II-2100/EL2007), naskah pengajaran, bimbingan riset, modul/website kelas, program jemaat.

4.4 2) H — Heart (Minat, Nilai, Kepedulian)

  • Pendidikan yang mencipta nilai (CPMK↔︎rubrik↔︎artefak nyata).
  • GRACE: kualitas hidup lansia/keluarga melalui sistem dukung cerdas & komunitas saling-melayani.
  • Gereja & Komunitas: penguatan iman, kesalingan, dan pelayanan kasih.
  • Kreativitas naratif: kisah/novel/lirik sebagai sarana edukasi & pengharapan.
  • Rekayasa cerdas & AI untuk kemaslahatan.

Masalah yang ingin dipecahkan: kesenjangan antara pengetahuan–karakter–aksi; pembelajaran kurang bermakna; layanan komunitas belum terukur dampaknya.

4.5 3) A — Abilities (Kemampuan Andal)

  • Perancangan sistem (PSKVE/TISE), value co‑creation, finansial rekayasa, desain instrumen penilaian.
  • Kurikulum & pedagogi: CPMK↔︎rubrik↔︎tugas↔︎bukti; otomasi alur kerja (Python/Quarto/GitHub).
  • Riset & penulisan ilmiah; karya kreatif (prosa, lirik, ceramah/khotbah).
  • Teknis: Python, R, Prolog (ontologi), Modelica, Quarto/LaTeX, Obsidian, GitHub, Graphviz.
  • Komunikasi & kepemimpinan: orasi publik, fasilitasi sarasehan, negosiasi kolaborasi.

4.6 4) P — Personality (Gaya Kerja & Kolaborasi)

  • Strategis‑sistemik (melihat gambaran besar, memetakan bagian-bagian).
  • Reflektif & nilai‑driven (standar etis & mutu).
  • Kolaboratif (membangun jejaring, memberi ruang tumbuh).
  • Tenang‑tangguh (fokus hasil jangka panjang).
  • Pembelajar & pembuat alat (suka membuat template, rubrik, pipeline).

4.7 5) E — Experiences (Pengalaman Pembentuk)

  • Akademik & Riset: merancang mata kuliah, SLR AI & transformasi digital, proyek GRACE & Smart Engineering.
  • Pelayanan & Organisasi: Elder GKI, fasilitator sarasehan, penggalangan dukungan jemaat, pembinaan rohani.
  • Kreasi Konten: penulisan novel/khotbah/lirik; produksi materi ajar multi‑format.
  • Infrastruktur Pengetahuan: Obsidian–GitHub–Quarto, rubrik otomatis, bank soal.

Pelajaran Inti: integrasi iman–ilmu–nilai; sistem yang baik melipatgandakan orang baik; narasi menggerakkan aksi.

4.8 6) Piagam Diri (Self‑Charter)

Misi Hidup: merancang dan menggerakkan ekosistem pembelajaran & pelayanan yang memerdekakan, bermakna, dan berkeadilan. Nilai Inti: kasih, integritas, kebijaksanaan, keberanian, mutu, keberpihakan pada yang lemah. Peran Inti: Perancang sistem nilai‑pembelajaran; Pembimbing & pengajar; Pemimpin pelayanan komunitas. Kompas Keputusan: (1) Dampak pada manusia; (2) Keselarasan nilai; (3) Keberlanjutan; (4) Kemampuan tim mengelola; (5) Bukti terukur. Janji Pelayanan: hadir dengan empati, mendengar, memberi arah praktis, membangun alat agar orang lain bertumbuh. Batasan: menolak proyek yang mengabaikan martabat manusia/etika; menjaga ritme kerja‑istirahat‑keluarga.

4.9 7) Narasi 90 Detik (Elevator Pitch)

“Saya seorang profesor dan elder yang merancang ekosistem belajar dan pelayanan berbasis nilai. Karunia saya mengajar, membimbing, dan memimpin dengan pendekatan sistem: mengubah konsep besar menjadi peta, rubrik, dan alat yang membuat orang bertumbuh. Hati saya pada pendidikan bermakna, kesejahteraan lansia dan keluarga, serta penguatan jemaat. Dengan pengalaman lintas riset, kurikulum, dan pelayanan, saya menghubungkan ilmu, iman, dan aksi. Target saya sederhana: menghadirkan karya dan komunitas yang saling menguatkan—di kelas, di gereja, dan di masyarakat—agar lebih banyak orang hidup berkualitas, berpengharapan, dan siap melayani.”

4.10 8) Service‑Fit Map (Tempat Saya Paling Berdampak)

  • Kampus: perancangan kurikulum & rubrik; mentorship riset; otomasi pipeline belajar; kuliah & orasi.
  • Jemaat: pembinaan rohani & khotbah; fasilitasi sarasehan; program lansia/keluarga (GRACE).
  • Riset‑Inovasi: desain platform nilai‑ciptakan (PSKVE); publikasi; konsorsium kolaborasi.
  • Kreasi Naratif: kisah/lirik sebagai media edukasi & penguatan batin.

4.11 9) Evidences (Artefak & Tautan)

Ganti tanda [ ] dengan tautan/berkas Anda.

4.12 10) Rencana Aksi 90 Hari (SMART)

  1. Rampungkan halaman UTS (KIPP/All‑About‑Me) end‑to‑end. Outcome: semua tugas berisi bukti + rubrik; Due: T‑14 hari.
  2. Mentor 3 tim mahasiswa menyusun artefak bernilai. Outcome: 3 proyek dengan metrik dampak; Due: T‑45 hari.
  3. Pilot GRACE micro‑service di jemaat. Outcome: 1 layanan kecil terukur (mis. pendampingan lansia); Due: T‑90 hari.
  4. Publikasi ringkas (working paper) integrasi iman–ilmu–nilai. Outcome: 1 naskah pra‑cetak; Due: T‑75 hari.

4.13 11) SHAPE ↔︎ CPMK (Interpersonal & Public Communication)

  • Self‑awareness & refleksi (CPMK‑S): dituangkan pada Piagam Diri & Narasi 90 detik.
  • Empati & komunikasi etis (CPMK‑E): Shepherding/Exhortation → khotbah, mentoring, review berempati.
  • Storytelling & presentasi (CPMK‑P): Teaching + kreasi naratif → kuliah, cerita, lirik.
  • Kolaborasi & kepemimpinan (CPMK‑K): Leadership/Administration → proyek riset/komunitas terukur.

4.14 12) Self‑Assessment Rubrik UTS‑4 (isi skormu)

Kriteria Deskripsi Skor (1–5) Bukti
Kelengkapan SHAPE S‑H‑A‑P‑E jelas & terisi
Koherensi Piagam Diri misi‑nilai‑peran konsisten
Narasi 90 detik ringkas, kuat, mengundang aksi
Evidence & Aksi 90 hari tautan bukti & rencana SMART

Total (maks 20): [ ] Tingkat: ☐ A (≥85%) ☐ B (70–84%) ☐ C (60–69%) ☐ D (50–59%) ☐ E (<50%)

4.15 13) Versi Ultra‑Ringkas (≤140 kata)

“Saya profesor & elder dengan karunia mengajar, membimbing, dan memimpin secara sistemik. Hati saya pada pendidikan bernilai, kesejahteraan lansia/keluarga (GRACE), dan penguatan jemaat. Kemampuan saya merancang kurikulum, rubrik, dan alat otomasi belajar; menulis ilmiah & kreatif; serta menggerakkan kolaborasi. Pengalaman saya di kampus, gereja, riset, dan kreasi konten mengajarkan integrasi iman–ilmu–aksi. Misi saya menghadirkan ekosistem yang memerdekakan: di kelas melalui pembelajaran bermakna; di jemaat melalui pelayanan kasih yang terukur; dan di masyarakat melalui inovasi yang adil. Target 90 hari: menuntaskan artefak UTS, mementori 3 tim mahasiswa, memulai layanan mikro GRACE, dan menerbitkan naskah ringkas.”

4.16 Piagam Diri — Armein Z. R. Langi

Pernyataan Misi Saya adalah insinyur-pendidik dan penulis yang menyalakan sukacita belajar, menumbuhkan empati, dan merancang sistem cerdas yang memuliakan Tuhan serta meningkatkan kualitas hidup keluarga, kampus, dan komunitas. (Struktur mengikuti kerangka My SHAPE—Piagam Diri 1-halaman. )

S — Signature Strengths (inti kekuatan khas) Humor, Spiritualitas, Kreativitas, Suka Belajar, Keingintahuan, Pandangan (wisdom/perspective), Bersyukur, Keadilan, Kecerdasan Sosial, Kejujuran, Kepemimpinan. (Sumber: VIA Character Strengths Profile, 13 Okt 2025. )

H — Heart (nilai & panggilan) Empati sebagai kecerdasan tertinggi; kebaikan lebih utama daripada sekadar pintar; pencarian “The True Reality”; sukacita hidup yang mengasihi; keluarga sebagai ekosistem kasih. (Disimpulkan dari tulisan-tulisan Anda di blog: Empati: Kecerdasan Tertinggi; On Being Nice; The Truth, The True Reality; tagline blog; catatan keluarga. (Armein Z. R. Langi in the City of Eden))

A — Aptitudes & Acquired Skills (bakat & keterampilan kunci) Perancangan & penelitian sistem/komputasi (speech compression, FPGA), rekayasa & kurikulum, kepemimpinan akademik, penulisan & penceritaan, fasilitasi pembelajaran, sistem & organisasi. (Contoh teknis: riset speech compression & desain kontrol prosesor pada awal karier. (Armein Z. R. Langi in the City of Eden))

P — Personality (gaya kerja yang menonjol) Reflektif-analitis, empatik-inklusif, visioner, pembelajar antusias, kolaboratif; berpihak pada keadilan & integritas. (Disintesis dari pola kekuatan VIA dan tema tulisan Anda. )

E — Experiences (jejak pembentuk identitas)

Janji Praktis (Operating Principles)

  1. People first with empathy • 2) Truth-seeking with humility • 3) Design for value & justice • 4) Teach what I practice, practice what I teach • 5) Joyful learning, faithful living. (Kerangka dan cara merangkum diadaptasi dari My SHAPE Toolkit. )

4.17 Narasi Diri (versi 90 detik)

Saya Armein—insinyur, pendidik, dan penulis—yang percaya bahwa pengetahuan hanya bermakna bila melahirkan kasih dan keadilan. Kekuatan saya adalah spiritualitas yang membumi, kreativitas rekayasa, dan kegembiraan belajar tanpa henti, yang saya pakai untuk menyalakan semangat orang lain.

Perjalanan saya ditempa oleh pengalaman yang mengajarkan ketekunan—mulai dari “berjalan dalam dingin” hingga tuntas menyelesaikan riset komputasi dan merancang sistem sejak awal karier. Keluarga dan komunitas menjadi ekosistem kasih tempat saya belajar bahwa kebaikan lebih tinggi nilainya daripada sekadar pintar dan empati adalah kecerdasan tertinggi. (Armein Z. R. Langi in the City of Eden)

Ke depan, saya ingin terus mendesain lingkungan belajar dan sistem cerdas yang memuliakan Tuhan dan membawa berkat nyata—membentuk insan pembelajar yang jujur, adil, dan penuh syukur—seraya menjaga sukacita: joy of loving and exciting life. (Armein Z. R. Langi in the City of Eden)

4.18 Narasi Diri (versi panjang, 3–5 paragraf)

Kini. Saya mengabdikan diri sebagai insinyur-pendidik yang merancang pengalaman belajar dan sistem cerdas agar manusia bertumbuh utuh: cakap teknis, peka nurani, dan gembira belajar. Kekuatan saya—spiritualitas, kreativitas, suka belajar, keingintahuan, perspektif, keadilan, dan kepemimpinan—mengarahkan cara saya memimpin, mengajar, dan menulis.

Dulu—titik balik. Saya belajar bahwa langkah kecil yang konsisten mengalahkan rintangan besar: berjalan sendirian dalam dingin—secara harfiah dan metaforis—membentuk ketahanan batin. Di laboratorium, saya menuntaskan perangkat lunak speech compression dalam waktu singkat dan merancang control unit berbasis FPGA, lalu menulis paper pertama—momen yang mengajarkan disiplin, standar mutu, dan keberanian intelektual. (Armein Z. R. Langi in the City of Eden)

Nilai yang saya pegang. Saya memilih kebaikan di atas sekadar kepintaran, menempatkan empati sebagai kecerdasan tertinggi, dan mengejar kebenaran sebagai realitas yang sesungguhnya. Keluarga besar meneguhkan panggilan itu—rumah sebagai laboratorium kasih dan keadilan. (Armein Z. R. Langi in the City of Eden)

Ke depan. Dengan kerangka My SHAPE, saya terus menyelaraskan kekuatan, nilai, keterampilan, gaya kerja, dan pengalaman untuk merancang program, riset, dan karya tulis yang berdampak—agar teknologi menjadi pelayan kemanusiaan, dan setiap ruang belajar menjadi City of Eden: tempat sukacita, kasih, dan keunggulan bertemu.